
Tak lama kemudian didengarnya suara isak tangisan remaja perempuan itu, sambil tersendat-sendat dia bicara. "Abang macamana kalau saya hamil nanti? Abang kena bertanggung jawab." "Sudahlah, sayang, kita serahkan semua ini pada Yang Di Atas, " jawab si lelaki..
Si Amin terperanjat lalu dia berteriak, "Wah! wah! kamu berdua yang sedap-sedap di bawah, senang-senang nak serahkan semuanya pada aku! Aku kan cuma tengok saja, usik pun tidak!!".
Baca Lawak Seterusnya Di Sini: http://www.izzafey.ws/ceritalucu
haha lawak ar..
ReplyDelete